Monday, March 30, 2009
Sunday, March 29, 2009
THUNDER 125 : TEKNOLOGI USANG YANG TETAP BERTAHAN

Jawaban kami adalah kemungkinan pihak ATPM SUZUKI tidak ingin mengulang kesalahan yang kedua kalinya. Perlu kita ingat kembali kesalahan SUZUKI mengganti SUZUKI SHOGUN 110 menjadi SUZUKI SHOGUN 125, padahal pada waktu itu SHOGUN 110 sedang laris – larisnya dan di kota Jember, SUZUKI JEMBER mencapai THE BEST MARKET SHARE gara –gara SHOGUN 110. Nah sekarang khan SUZUKI THUNDER 125 lagi laris bagaikan kacang garing. Karena pasar / kelas sport 125 di tinggalkan oleh H****,oleh sebab itu kemunkinan besar ATPM SUZUKI enggan mengganti tehnologi THUNDER 125 dengan tehnologi baru.
Kemungkinan kedua, ATPM SUZUKI berkaca pada penjualan Y***** V****N yang kurang sukses di pasaran. Padahal kami pernah mendengar SUZUKI akan mengganti SUZUKI THUNDER 125 menjadi 150cc dan memakai injeksi bahan bakar.Kemungkinan besar rencananya akan di hadapkan HEAD TO HEAD dengan Y***** V****N. Tapi entah bagaimana kelanjutannya kami kurang jelas. Jadi ATPM SUZUKI mungkin merasa rugi apabila SUZUKI THUNDER 125 di gantikan dengan varian baru.
Tapi sekarang SUZUKI satu langkah lebih maju daripada ATPM lain pada tipe Matic, dengan diluncurkannya SUZUKI SKYDRIVE 125 adalah terobosan yang paling mengena pada saat masyarakat Indonesia yang lagi tergila – gila dengan Motor Matic. Di tambah lagi Motor Matic SUZUKI pilihan variannya lebih banyak dari ATPM motor jepang yang lain. Jadi menurut pendapat kami lebih baik ATPM SUZUKI lebih fokus pada pengembangn tehnologi matic aja, daripada mengembangkan tehnologi motor sport yang pangsa pasarnya kecil atau minim
SUZUKI SKYDRIVE

KECANGGIHAN DAN KEUNGGULAN SUZUKI SHOGUN F1

Ok, kita kupas agak mendalam kecanggihan dan keunggulan dari SUZUKI Shogun 125 Injeksi, dibandingkan motor memakai pengabut bahan bakar karburator dan motor injeksi merk lain.
Motor yang memakai sistem injeksi pastinya lebih presisi dalam penyemprotan bahan bakarnya karena di dukung oleh sensor-sensor yang akan melaporkan keadaan mesin pada saat itu ke ECM (Electric Control Module), sehingga ECM akan memperhitungkan berapa banyak bahan bakar yang akan di semprotkan ke dalam ruang bakar.Yang pastinya akan berakibat hematnya penggunaan bahan bakar dan bersihnya ruang bakar karena pembakaran selalu sempurna.
SUZUKI SHOGUN Injeksi pastinya lebih unggul dari motor injeksi merk lain, karena sensor yang di pasang di SUZUKI SHOGUN F1 lebih banyak (ada 7 sensor) dari motor lain. Sensor apa saja yang ada pada SUZUKI SHOGUN F1:
1. Sensor Temperatur Intake
2. Sensor Tekanan Udara
3. Sensor pengatur jumlah udara yang ada di dalam intake
4. Sensor Temperatur Mesin, Khususnya di ruang silinder
5. Sensor pengukur gas buang pada knalpot
6. Sensor Crank position
7. Sensor Tip Over
Keunggulan SUZUKI SHOGUN F1 lainnya adalah Pompa bahan bakar SUZUKI SHOGUN F1 menjadi satu dengan injektor, jadi SUZUKI SHOGUN F1 tidak memerlukan selang yang kuat tekanan tinggi seperti motor injeksi lainya yang letak pompa bahan bakarnya berada di tangki bahan bakar.Dan SUZUKI SHOGUN F1 telah dites oleh tester independen tabloid otomotif dan SUZUKI SHOGUN F1 yang lebih Unggul.
Dan SUZUKI SHOGUN F1 juga membawa keunggulan lainya yang telah di punyai SHOGUN 125 seperti :
1. Engine Balancer
2. Throttle position switch
3. Combustion Chamber
4. SUZUKI Composite Electrochemical Material ( SCEM )
5. Casting wheel
6. Double disk brake
Tuesday, March 24, 2009
2009 Aston Martin Vantage Cool Cars
2009 Dodge Challenger Photo Gallery
Monday, March 23, 2009
Tips for future car racers

Start the engine either by turning it over or by electronic ignition. The motor should already be started by the time the announcer comes over the PA. Give it some gas to get her warm. Just keep an eye on the temp and be sure all gauges are working properly.
Racing sports cars means running 500 to 1000 horsepower, you can just imagine the g- forces that are in all that power. Many secrets for additional horsepower are turbo or bigger turbo. If you slide out when racing that means to much power for the track and need to tune before racing.
Racing with an automatic transmission over a standard in racing is not recommended. Usually this is for the rookies if they can’t shift on their own. Usually people who have been racing like to race with a Manuel because of the feel they get when downshifting then boosting back up to 8grand. Track cars or bracket cars can be used as automatics but when it comes to drag racing and drifting its all about the standard.
When you are racing sometimes it is hard or unavoidable to skid the wall. This is not a cause for alarm but should be taken seriously. If you are an experienced driver or racer then you are probably already fine with the wall but in drifting its different you’re sliding towards the wall at about 60 mph trying to drift parallel to it. It can get very insane at times when you see someone’s rear come within an inch of the wall and they drift it perfectly.
Always stay beneath the white lane at 100mph or over this is just so other racers can avoid crashes and crashing into one another. After you have made speed with others and are at speed you can begin drafting again.
Keep your eyes on the road or track at all times. Be steady and don’t let your hands ever slip off the wheel while making a fast turn or while drifting this can result in a crash injury or fatality.
Part of being careful and focused also knows that there is an emergency button on every sports car when it is being raced. It is usually in the middle of the dash where the driver can easily reach it and punch it. This button will automatically tell the cars ECU to shut down the cars motor.
Keep in mind that in a bad situation the sports car can still be driven but it isn’t a good idea since most sports cars being raced today are running with injected fluids such as methanol or alcohol.
Sunday, March 22, 2009
Mitsubishi Lancer Evolution X Photo Gallery
Saturday, March 21, 2009
Friday, March 20, 2009
Lamborghini Diablo Top Mid Engine Sports Cars
2010 Chevrolet Camaro LS Coupe Image Gallery
Subscribe to:
Posts (Atom)